6 Film Indonesia bergenre horor yang sukses mendunia

Jika kita berbicara mengenai perfilman Indonesia, kususnya yang bergenre horor, kebanyakan selalu dibumbui dengan konten-konten vulgar ketimbang memunculkan sisi menyeramkannya. Dan sebagai penikmat film, tentunya hal tersebut membuat saya pribadi merasa hambar jika ingin menyaksikan film horor buatan tanah air kawan.

Namun, terlepas dari sisi negatif tersebut, ada beberapa film horor Indonesia yang sukses membuat para penontonnya benar-benar terpacu adrenalinnya, karena efek menyeramkan yang muncul dari film tersebut, atau dari alur ceritanya yang menegangkan, bahkan film-film ini tak hanya sukses di tanah air saja, melainkan juga mampu menembus pasar Internasional.

Pastinya kalian penasaran bukan? Mari kita santap saja langsung enam film Indonesia bergenre horor yang sukses mendunia, yang telah kami sajikan dibawah ini,  just for you.

1. Rumah Dara

Sebelum film ini dirilis, karakter Dara dalam film ini sudah lebih dulu populer melalui  film pendek Dara dalam antologi film horor berjudul "Takut: Faces Of Fear". Rumah dara dirilis di luar negeri dengan judul Macabre.

Film ini menjadi tempat reumi antara aktris Julie Estelle dan Imelda Therinne yang sebelumnya peran main bersama dalam film Kuntilanak 3. Dikisahkan mereka yang terjebak di rumah milik seorang pembunuh misterius yang bernama Dara.

Berkat film ini Shareefa Daanish pemeran Dara berhasil mendapatkan Best Actress pada Puchon International Fantastic Film Festival (PiFan) 2009 di Korea Selatan. Selain itu Rumah Dara jga menjadi salah satu official selection dalam acara tersebut.

2. Kala

Film ini merupakan garapan Joko Anwar yang dibintangi oleh Fachry Albar, Ario Bayu, Shanty dan Fahrani. Kala yang terkenal dengan judul Dead Time: Kala mengangkat cerita tentang polisi bernama Eros yang menyelidiki kasus kematian 5 laki-laki yang dibunuh oleh massa. Sedangkan Bayu adalah seorang jurnalis yang meliput insiden tersebut. Keduanya terjebak dalam sebuah labirin yang penuh misteri dan berbahaya. Mereka harus berpacu dengan waktu untuk menemukan Ratu Adil sebelum malaikat pencabut nyawa datang.

Berkat film tersebut Joko Anwar meraih Jury Prize pada New York Asia Film Festival 2007 dan Best Film di Berlin Asia Hotshot 2007. Film ini juga diputar Puchon International Fantastic Film Festival 2007, Vancouver International Film Festival 2008, Hong Kong Asian Film Festival 2007, Osian Cinefan Film Festival 2007 dan Bangkok International Film Festival 2007. Selain jadi Official Selection, Kala mendapatkan kehormatan sebagai film penutup pada rangkaian pemutaran film Puchon International Fantastic Film Festival.

3. Pintu Terlarang

Setelah sukses dengan film Kala, Joko Anwar kembali menggarap film horor berjudul Pintu Terlarang. Film itu merupakan adaptasi dari novel berjudul Pintu Terlarang, karya Sekar Ayu Asmara. Kemudian dirilis pada pada tahun 2009 dengan menampilkan Fachri Albar, Marsha Timothy, Ario Bayu, Otto Djauhari, Tio Pakusadewo, dan Henidar Amroe.

Meskipun kurang laris di Indonesia, tetapi film ini mendapatkan sambutan yang baik di kancah internasional. Film garapannya menjadi Best Film dalam Puchon International Fantastic Film Festival 2009. Selain itu, Pintu Terlarang mendapatkan kehormatan menjadi official selection untuk Golden Kinnaree Award pada Bangkok International Film Festival 2009 dan Rotterdam International Film Festival. Bahkan pada tahun 2009 film ini menjadi salah satu dari 100 film terbaik dunia versi majalah “Sight and Sound” Inggris.

4. Modus Anomali

Modus Anomali merupakan film garapan Joko Anawar yang dibintangi Rio Dewanto dan Hannah Rasyid. Film yang dirilis pada tahun 2012 ini menerima penghargaan Bucheon Award dari Network of Asian Fantastic Film (NAFF) yang merupakan bagian kegiatan Puchon International Fantastic Film Festival. Modus Anomali berhasil menyisihkan 23 proyek film lainnya. Selain itu, film ini World Premiere pada SXSW Austin Film Festival 2012, Texas, Amerika Serikat.

Alur cerita yang diangkat dalam film ini pun penuh dengan twist. Berawal dari seorang laki-laki yang sedang berlibur dengan keluarganya di sebuah kabin di hutan. Mereka tersesat di hutan, laki-laki tersebut terpisah dari keluarganya. Kejadian aneh pun mulai dialaminya dalam perjalanan menemukan keluarganya.

5. The Perfect House

Film bergenre psychological thriller ini juga menarik perhatian Puchon Internasional Fantastic Film Festival pada tahun 2011 silam. Film ini disutradarai oleh Affandi Abdul Rachman serta dibintangi oleh Cathy Sharon dan Bella Esperance.

The Perfect House mengusung cerita tentang seorang guru bernama Julie (Cathy Sharon) yang mengajar di sebuah rumah yang penuh dengan misteri gelap. Julie menetap di rumah tersebut, dan mulai mengungkap tabir misteri satu persatu di balik rumah tersebut.

6. Takut: Faces of  Fear

Takut: Faces of Fear merupakan film antologi horor Indonesia yang dirilis pada tahun 2008. Film ini dibintangi antara lain oleh Dinna Olivia, Fauzi Baadila, Marcella Zalianty, Shanty, Lukman Sardi, Eva Celia Latjuba, dan Mike Muliadro.

Kompilasi film pendek di sutradarai oleh Rako Prijanto, Riri Riza, Ray Nayoan, Robby Ertanto, Raditya Sidharta, dan The Mo Brothers (Kimo Stamboel & Timothy Tjahjanto). Film ini diputar secara premier di Indonesia Internasional Fantastic Film Festival (iNAFFF). Sedangkan untuk lingkup internasional ditayangkan di International Film Festival Rotterdam 2009.

sumber : muvila.com

Tweet